Desain Kemasan Buah Pasca Panen Dengan Fungsi Higroskopis Melalui Pemanfaatan Komposit Limbah Kayu

Desain Kemasan Buah Pasca Panen Dengan Fungsi Higroskopis Melalui Pemanfaatan Komposit Limbah Kayu

Authors

  • Dudy Wiyancoko Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Teknologi Bandung
  • Imam Damar Djati Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Teknologi Bandung
  • Slamet Riyadi Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Teknologi Bandung
  • Bismo Jelantik Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Teknologi Bandung

DOI:

https://doi.org/10.31091/mudra.v33i1.317

Keywords:

packaging, design, wood waste

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan hasil pemanfaatan material ramah lingkungan untuk pengembangan desain kema­san buah, khususnya kemasan dari tahap pasca-panen hingga pasar pengecer. Studi kasusnya adalah kemasan buah mangga gedong gincu di beberapa wilayah di Jawa Barat. Sedangkan material ramah lingkungan yang dimanfaat­kan adalah tatal kayu yang mudah didapat sebagai limbah proses pengerjaan produk perkayuan. Hasil dari eksperi­mentasi penelitian ini adalah: (1) Tatal kayu memiliki fungsi higroskopis, yakni kemampuan untuk menyerap mole­kul air dan mampu menjadi material kemasan yang menahan buah agar tidak cepat busuk; (2) Desain kemasan buah yang dihasilkan dari bahan tatal kayu dapat dikembangkan sebagai wadah buah higroskopis dan kemasan buah secara moduler sehingga mudah untuk dibuat, dibawa, ditumpuk, dan digunakan oleh konsumen dengan tampilan yang dibuat menarik.

This research aims to explain the potential and application of biodegradable material in fruit packaging design, specifically those prepared for post-harvest stage to the retail market. As a case study is packaging of mango ‘gedong gincu’ which is an excellent product of fruit farming in some regencies in West Java. Biodegradable material in this research is the use of wood shavings as a waste material obtained from woodworking process. The results of experimentation from this research are: (1) Wood shavings have hygroscopic function, that is having ability to absorb water molecules so the packaged fruit is not easy to rot; (2) The design of fruit packaging made from wood shavings can be developed as a hygroscopic fruit container and a modular packaging that is easy to make, deliver, stack, and used by the consumer with a good appearance.

 

 

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alesina, Inna & Lupton, Ellen. (2010), Explor-ing Material: Creative Design for Everyday Objects, Princetown Architectural Press.

Dent, Andrew H. & Sherr, Leslie. (2015), Ma-terial Innovation: Packaging Design, Thames & Hudson.

Klimchuk, Marianne Rosner & Krasovec, San-dra A. (2006), Desain Kemasan, Penerbit Er-langga.

Santa, Patino LF. (2012), Using Material Explo-ration and Model-making as an Approach for the Development of Concepts in Design Project Courses dalam International Conference on Engineering and Product Design Education, Antwerp, Belgium.

Downloads

Published

06-03-2018

How to Cite

Wiyancoko, D., Djati, I. D., Riyadi, S., & Jelantik, B. (2018). Desain Kemasan Buah Pasca Panen Dengan Fungsi Higroskopis Melalui Pemanfaatan Komposit Limbah Kayu. Mudra Jurnal Seni Budaya, 33(1), 144–153. https://doi.org/10.31091/mudra.v33i1.317

Issue

Section

Articles
Loading...