Model Kajian dan Kemasan Sandiwara Cirebon dalam Upaya Revitalisasi Seni Pertunjukan dan Pemberdayaan Ekonomi Rakyat

Model Kajian dan Kemasan Sandiwara Cirebon dalam Upaya Revitalisasi Seni Pertunjukan dan Pemberdayaan Ekonomi Rakyat

Authors

  • Jaeni Jurusan Seni Tari, Sekolah Tinggi Seni Indonesia Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31091/mudra.v26i1.1591

Keywords:

Model, performing art, empowerment, revitalization

Abstract

Tujuan dari kajian ini adalah untuk mengupayakan revitalisasi peran dari seni pertunjukkan ditengah- tengah masyarakat dan memberdayakan para pelaku seni pertunjukkan drama Cirebon. Dalam penelitian ini diharapkan adanya model, dan juga dari kedua kajian tersebut dalam kemasan kontemporer yang dapat memberdayakan seni pertunjukkan local sekarang ini. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologis dan paradigm qualitative. Untuk mendapatkan model kajian dan kemasan teater tersebut, focus pencarian data di arahkan pada materi pertunjukkan, unsur-unsur pada pertunjukkan, dan struktur pada pertunjukkan dan nilai-nilai pertunjukkan masih menjadi hal yang dimengerti oleh masyarakat kekinian. Setelah melewati serangkaian kajian-kajian tersebut, maka akan dilakukan kemasan teater, terutama terhadap durasi, tambahan dan pengurangan pada bahan pertunjukkan, aktualisasi pada unsure-unsur pertunjukkan tidak ada perubahan baik di dalam struktur maupun nilai- nilai yang ada dan masih disubyekkan pada masyarakat. Hasil dari penelitian ini adalah bentuk kajian dan kemasan pendramaan Cirebon. Bentuk dari kajian serta kemasan pendramaan Cirebon diterima untuk dapat menginspirasikan seni pertunjukkan rakyat di Indonesia, bagi komunitas seni pertunjukkan dapat menghidupkan dan mendukung para pendukungnya.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

30-01-2011

How to Cite

Jaeni. (2011). Model Kajian dan Kemasan Sandiwara Cirebon dalam Upaya Revitalisasi Seni Pertunjukan dan Pemberdayaan Ekonomi Rakyat. Mudra Jurnal Seni Budaya, 26(1), 70–83. https://doi.org/10.31091/mudra.v26i1.1591

Issue

Section

Articles
Loading...