Amreta Ing Huma Seni Hidroponik Upcycled Glass dan Keramik
DOI:
https://doi.org/10.31091/sw.v13i1.3241Keywords:
Seni Hidroponik, Upcycled Glass, Keramik, Seni EkologisAbstract
Tujuan agar penciptaan koleksi karya Amreta Ing Huma Seni Hidroponik Upcycled Glass dan Keramik dapatbermanfaat memberikan kontribusi terhadap generasi muda serta memberikan edukasi yang berbasis budaya Indonesia. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu estetika dari Clive Bell dan William Morris serta pendekatan seni ekologis berkelanjutan. Temuan dalam penciptaan ini adalah koleksi karya seni berjudul Amreta Ing Huma. Koleksi dengan judulAmreta Ing Huma diartikan sebagai air kehidupan di sawah merupakan penciptaan karya seni berbasis seni ekologis (ecological art). Koleksi karya seni Amreta Ing Huma mewakili imaji seni dengan ide pemantik fenomena degradasi lingkungan dan seni hidroponik, terimplementasidengan penggunaan material limbah kaca bening dan limbah kaca botol wine berwarna hijau, material keramik dengan teknik glasir, tanaman microgreens, tanaman herbal semusim serta berbabagi medium tanam pada seni hidroponik atau soilless culture. Koleksi karya seni Amreta Ing Huma diartikan sebagai sesuatu yang memicu emosi estetis berdasarkan susunan formalnya dan mengisi ruang imajinasi personal bagi audiens atau pemirsa selain ditelaah secara formalis. Ketika seseorang menikmati karya seni Amreta Ing Huma hanya mampu mengapresiasi dimensi formal karya tersebut selama beberapa menit saja. Selebihnya pemirsa cenderung melayang dalam imajinasi personalnya tentang kesan psikologis karya seni “air kehidupan di sawah”.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Diva Ismayana, I Nyoman Suardina, Ida Ayu Gede Artayani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.