Gaya Dan Teknik Perancangan Ilustrasi Tokoh Pada Cerita Rakyat Bali

Main Article Content

I Putu Arya Janottama
Agus Ngurah Arya Putraka

Abstract

Pentingnya melestarikan cerita rakyat Bali dengan melakukan studi visual pada tokoh-tokoh yang ada kemudian dikembangkan sebagai acuan dalam menciptakan perancangan ilustrasi karakter Cerita Rakyat Bali. Pembelajaran di program studi Desain Komunikasi Visual Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Seni Indonesia Denpasar, menyangkut studi terkait visualisasi yang membahas karakter tokoh pada cerita rakyat Bali belum ada. Kencendrungan gaya/studi visual yang diangkat lebih lebih mengacu kepada gaya luar Bali, dan juga terbatasnya kemampuan mahasiswa untuk mengenal tokoh-tokoh cerita rakyat Bali, menjadikan penelitian ini penting dilaksanakan. Kajian visual dan teknik perancangan yang tepat yang nantinya akan diperlukan dalam pembuatan model untuk mendukung tahapan pra produksi yang dilaksanakan dalam perancangan karakter untuk komik, cergam maupun animasi. Data yang mendukung studi visual perancangan karakter dalam bentuk primer dan skunder dikumpulkan melalui teknik observasi, kepustakaan, dokumentasi dan internet. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang kemudian hasil dari analisa data digunakan sebagai bahan dalam perancangan tokoh cerita rakyat Bali. Harapannya hasil dari penelitian ini dapat digunakan sebagai pengayaan bahan ajar dalam menciptakan karakter tokoh lokal Bali pada mata kuliah animasi dan ilustrasi tradisi, serta dapat sebagai referensi mahasiswa program studi Desain komunikasi Visual Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Seni Indonesia Denpasar yang akan mengambil tugas akhir.

The importance to preserving Balinese folklore by doing visual studies on the characters that existed then developed as a reference in creating the character of the Balinese folklore. In the process of learning in the Visual Communication Design course of the Faculty of Art and Design of the Indonesian Art Institute of Denpasar, a visualization-related study that discusses the character of characters in Balinese folklore does not yet exist. Style visual studies that are raised more refers to the outer style of Bali, and also the limited ability of students to recognize the characters of Balinese folklore, making this research important to do. Visual studies and signs that will be required in the making of models to support pre-production stages are implemented in the design of characters for comics, cenggam and animation. Data supporting visual studies of character design in primary and secondary forms were collected through observation, literature, documentation and internet techniques. This research used qualitative approach which then result from data analysis is used as material in designing character of animation of Balinese folklore character. Hopefully the result of this research can be used as the enrichment of teaching materials in creating the character of local Balinese figures in animation courses and illustrations of tradition, and can be as refrensi of Visual Communication Design course students who will take the final project.

Article Details

How to Cite
Janottama, I. P. A., & Putraka, A. N. A. (2017). Gaya Dan Teknik Perancangan Ilustrasi Tokoh Pada Cerita Rakyat Bali. Segara Widya : Jurnal Penelitian Seni, 5. https://doi.org/10.31091/sw.v5i0.189
Section
Articles

References

Bungin, Burhan. 2010. Penelitian Kualitatif, Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya. Yogyakarta: Kencana.

Danandjaja, James. 2007. Foklor Indonesia. Ilmu Gosip. Dongeng, dan Lain-Lain. Jakarta: PT Temprint.

Djelantik, A.A.M. 2008. Estetika Sebuah Pengantar. Jakarta: MSPI

Hendratman, Hendi. 2009. Graphics Desain. Bandung: Informatika.

Kusrianto, Adi. 2007. Pengantar Desain Komunikasi Visual. Yogyakarta: Andi Offset

Lina, Martini. 2011. Kajian nilai karakter pada tokoh utama cerita rakyat di kecamatan darmaraja kabupaten sumedang dan model pelestariannya. Universitas Pendidikan Indonesia: Bandung

Marthana & Jayanegara. 2014. Pengembangan Aplikasi Penyampaian Kearifan Lokal Melalui Cerita Rakyat Bali Untuk Anak Sekolah Dasar Berbasis Mobile. Denpasar: Stmik Stikom Indonesia.

Made Pastika 2010, Tinjauan Sejarah Seni Lukis Gaya Pita Maha. Denpasar: Institut Seni Indonesia Denpasar

Nugiriyanto, B. 2002. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gajahmada University Press.

Pujiriyanto, 2005. Desain Grafis komputer. Jakarta: Andi

Saptaira, Rikrik El. 2006. Acting Handbook, Panduan Praktis Akting Untuk Film dan Teater. Bandung: Rekayasa Sains.

Sarmadi, L.G. 2009. Kajian Strukturalisme Dan Nilai Edukatif Dalam Cerita Rakyat. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

Sanyoto, Ebdi. 2005. Dasar-Dasar Tata Rupa dan Desain. Yogyakarta: CV Arti Bumi.

Sudika & Udayana. 2009 Buku Ajar Ilustrasi. Denpasar: ISI Denpasar

Sedyawati, Edi dkk. 2004. Sastra Melayu Lintas Daerah. Jakarta: Pusat Bahasa.

Soweigjno, Santosa. 2005. Belajar Membuat Animasi 2D Yogyakarta: NEXX Media.inc.

Widiana, 2017. Perancangan Cerita Bergambar Rakyat Desa Tenganan. Denpasar: ISI Denpasar.

Zaharuddin, G. Djalle.2006. The Making of 3D Animation Movie. Bandung: Informatika